Hallo buat para blogger, Selamat datang di blog saya. Kritik dan saran dari kalian sangat membantu saya. Terima kasih
Rabu, 10 Mei 2017
Kopi
Mengapa sosokmu menjadi begitu dingin ?
Kenapa pertemanan kita kau putuskan ?
Sosokmu bagiku menghangatkan sanubariku dulu. Apa yang telah membuatmu begitu dingin, bersikap seolah semuanya benar - benar tak pernah terjadi!
Memandangku saja sekarang kau seolah tak sudi!
Kau begitu lihai menyembunyikan isi hatimu, kau balut semua itu dengan kepalsuan di senyum dan tatapanmu.
Hingga aku benar benar terbuai kedalamnya.
Tak inginkah kau menjadi seperti kopi ?
Ia tak pernah malu mengakui warnanya, meski ia hitam pekat.
Ia tak pernah menyembunyikan rasanya, walau ia begitu pahit.
Meski demikian ia tetap digemari oleh banyak orang.
Berikan penjelasannya, bagaimana kau begitu mudah berubah. Ajarkan padaku cara yang kau pakai untuk jadi begitu dingin.
Agar aku tau bagaimana cara menyikapimu,
Agar aku tau sampai pada batas mana aku menantimu,
Agar aku tau bahwa aku benar benar tak pantas mengaharapmu.
Katakan semuanya, bagaimana perasaanmu sebenarnya terhadapku.
Berikan aku kesalahan untuk mengkaji diriku.
Ucapkan kata kasih padaku agar aku mempunyai semangat berjuang padamu.
Lakukan hal yang bisa mencegahku untuk menjauhimu.
Kamu, adalah lembaran baru yang begitu singkat.
Hadirmu begitu cepat berlalu, tapi mengapa bayang bayang akan sosokmu selalu melekat di fikiranku.
Apa yang telah kau lakukan, dan bagaimana mungkin kau jadi sekejam ini ?
Bagaimana mungkin kau mampu menarikku dari keterpurukan,
Kau buatkan aku tempat untuk bernaung di bawah perhatian dan kasihmu. Kemudian kau hempaskan aku di palung sengsara ini.
Apakah semua hal yang telah kita lakukan tiada makna bagimu,
Semudah itu kau lari dari semua ini.
Aku tak pernah mengharapkan hadirnya sosokmu,
Aku juga tak pernah memohon agar kau naungi aku dengan kasihmu,
Bahkan aku tak pernah menyangka kau akan membuatku begitu nyaman dengan naungan ini.
Jika itu semua yang kau inginkan, pergi dariku adalah impianmu.
Maka lakukanlah,
Tak ada yang bisa ku lakukan, selain berharap akan datang seseorang yang lain lagi.
Yang menarikku dari nestapa dan membawaku ke nestapa lainnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar